Thursday, September 13, 2007

Marhaban Ya Ramadhan, Puasa Hari Pertama

Hari ini Kamis, 13 September 2007, hari pertama di bulan Ramadhan. Hari-hari di bulan Ramadhan selalu bisa membuat saya merasa damai & berbeda. Entah kenapa... Mungkin inilah istimewanya bulan Ramadhan :)

Meski saya juga sedih melihat beberapa kejadian gempa di Bengkulu (7,9 SR), Padang, dan sekitarnya. Gempa ini juga dirasakan di Jakarta dalam skala yang lebih kecil. Saya pribadi semalam (selepas Maghrib) juga merasakan lampu gantung yang bergoyang-goyang di dalam rumah. Saya bilang ke si Mbak. Jawab si Mbak, "Mungkin kena angin Bu". Aneh, pikir saya, jendela & pintu tertutup semua darimana angin masuk ya? Saat itu saya tidak tahu kalau ada gempa di Sumatra. Baru setelah Suami pulang, bilang kalau ada gempa di Sumatra & sampai karyawan-karyawan di daerah Sudirman (Jakarta) keluar gedung semua. Saudara & ponakan di Pekanbaru, Riau juga sms bilang kalau ada gempa. Hmmm....ujian di awal Ramadhan. Semoga diberi kekuatan oleh-Nya bagi yang tertimpa bencana. Juga semoga hal ini tidak menjadi trauma berkepanjangan bagi bangsa ini terutama sejak bencana di Aceh & Jogyakarta.

Hari ini, seperti biasanya, aktifitas saya juga tidak banyak berubah. Bedanya, bangun lebih pagi & alhamdulillah...saya tetep enjoy, semangat, dan nggak ngantuk, meski dari jam 14.30 tadi sampai sekarang (15.15) belum tidur lagi.

Rasanya waktu cepat saja berlalu. Ehhh...tiba-tiba sudah Ashar :) Setelah sholat, saya lanjutkan lagi tulisan kecil di blog ini.

Dua hari ini lagi-lagi beberapa calon customer telpon & menanyakan lokasi toko. "Wah...koq jauh ya Bu? Saya di Pamulang." Atau ada juga calon customer yang kebetulan datang dari KALTIM & mau ke toko. Berhubung ia menginap di Menteng, jadi batal & mau pesan via website saja. Wah...maaf nih...memang toko Alif Collection & Bibo Collection saat ini cuma ada di Pulogadung Trade Center (PTC). Untuk yang jauh, bisa order via online/website koq. Klik aja di www.Alif-Collection.com atau www.Bibo-Collection.com

Mungkin memang sudah saatnya saya mulai mengalihkan tugas-tugas rutin pengelolaan usaha khususnya online store kepada asisten. Cukup sudah 2 tahun ini saya mengelola sendiri day to day-nya. Kalau toko offline, saya pribadi sudah tidak terlibat banyak untuk day to day-nya, hanya seminggu 1-2 kali saja untuk kontrol. Sudah banyak masukan dari customer yang saya terima & sudah saatnya saya memikirkan ke arah perbaikan maupun pengembangan selanjutnya.

Oh ya, tadi pagi saya dapat message dari Mbak Doris tentang orang yang berniat "kurang baik". Ini dia cuplikan tulisan Mbak Doris di blognya:

NB1: Alhamdulillah, di malam tarawih pertama, semalam, toko kami masih dalam lindungan Allah SWT dari niat kurang baik pelanggan baru yang bermaksud memborong hampir 1/3 isi toko dengan menggunakan cara pembayaran yang tidak lazim dan berniat untuk membawa barang tersebut dengan memberikan secarik kertas yang menurutnya dapat dicairkan pada keesokan harinya. Saya mencium sesuatu yang aneh disana dan meminta orang tersebut untuk melakukan pembayaran secara transfer saja, ada uang ada barang, begitu jawab saya.

Tanpa izin dan kuasa Allah tidak mungkin kami masih dalam lindungan-Nya dan berhasil menggagalkan niat yang kurang baik tersebut. Hal itu pun membuat saya semakin waspada terhadap segala kemungkinan dan bergantung sepenuhnya kepada Allah semata. Agar dimudahkan dan dijaga dari keinginan dan maksud yang tidak baik. Semoga hal ini bisa menjadi pembelajaran bagi kita semua. Amin.

Saya pun bersyukur diberikan pengalaman seperti ini di awal bulan ramadhan dan insyaAllah hal ini akan membuat kami semua terus terjaga dan waspada terhadap segala kemungkinan yang akan kami hadapi nanti dan senantiasa memohon perlindungan hanya kepada Allah semata."


Ya...memang di bulan-bulan ramai begini, selalu ada saja orang-orang yang mencari kesempatan untuk berbuat "kurang baik". Saya pribadipun pernah mengalaminya tahun lalu. Ya....memang kita harus lebih waspada dalam hal ini. Thanks Mbak Doris untuk mengingatkan kembali.

Saya pribadi juga pernah mengalami kejadian ini tahun lalu di bulan yang sama & pernah saya posting di TDA. Hanya modusnya yang berbeda. Selusin lebih barang yang cukup mahal berhasil "diboyong". Tapi, saya coba untuk self-warning saja & ikhlas. Alhamdulillah, ternyata setelah itu saya malah dapat ganti yang lebih baik :)

Salam,

Febby Rudiana

No comments: